Gubernur Akademi Angkatan Laut (Gubernur AAL) Laksamana Muda TNI Edi Sucipto, S.E., M.M. beserta Ketua Cabang BS Jalasenastri AAL Ny. Eni Edi Sucipto melaksanakan peninjauan ke daerah latihan Satlak Hiu Latsitardanus XXXIX/2019 di Kecamatan Bubulan, Kabupaten Bojonegoro, Minggu (07/04/2019). Turut serta dalam rombongan peninjauan ini yaitu Dirdik AAL Kolonel Laut (P) OC. Budi Susanto, S.H., M.Si. beserta istri dan Komandan Resimen AAL Kolonel Laut (P) Isswarto beserta istri. Kedatangan pejabat utama AAL ini disambut oleh Komandan Satlak Hiu Letkol Laut (T) Andry Kuswoyo, S.T., M.Tr (Hanla), Sekda Kabupaten Bojonegoro Yayan Rochman, Dandim 0813 Bojonegoro Letkol Arh Redinal Dewanto, S.Sos, Camat Bubulan Agus S. Hardiyanto.S.STP, M.M. dan para Komandan Kompi dan Komandan Peleton Satlak Hiu serta Kepala Desa jajaran kecamatan Bubulan.
Dalam paparannya, Dansatlak Hiu menjelaskan kegiatan fisik dan non
fisik yang telah dan sedang dilaksanakan para Taruna, Praja dan
Mahasiswa Satlak Hiu di lima desa di kecamatan Bubulan semenjak
dimulainya latihan pada tanggal 1 April yang lalu. Ada lima desa yang
menjadi daerah latihan Latsitardanus XXXIX/2019 dibawah Satlak Hiu
Akademi Angkatan Laut, yakni desa Bubulan, desa Cancung, desa Clebung,
desa Sumberbendo dan desa Ngorogunung masing-masing dikerjakan oleh
empat Kompi Satlak Hiu. Dansatlak Hiu juga menyampaikan sambutan luar
biasa hangat dan penuh kekeluargaan dari masyarakat desa setempat
terhadap keberadaan para Taruna, Praja dan Mahasiswa Satlak Hiu.
Pada kesempatan itu Gubernur AAL dan Ketua Cabang BS Jalasenastri AAL
memberikan bingkisan berupa bahan makanan bagi para Taruna, Praja dan
Mahasiswa Satlak Hiu Akademi Angkatan Laut. Selanjutnya rombongan
pejabat utama tersebut mengunjungi Kompi 1 Satlak Hiu di desa
Ngorogunung sejauh kurang lebih lima kilometer dengan medan jalan
turunan dan tanjakan. Di desa Ngorogunung, Gubernur AAL meninjau salah
satu pekerjaan fisik Kompi 1 yaitu rehab rumah tidak layak huni (RTLH)
milik seorang warga bernama Ibu Suwarni yang hidup sebatang kara.
Diakhir kunjungannya pada Minggu sore itu, Gubernur AAL meninjau kegiatan outbound
yang dilaksanakan para Taruna, Praja dan Mahasiwa Satlak Hiu di
lapangan desa Cancung. “Dengan pelaksanaan Latsitardanus ini diharapkan
dapat memperkuat persatuan dan kesatuan, selain itu dengan melihat para
Taruna/Taruni yang terjun langsung ke masyarakat dapat mendorong
motivasi dan semangat anak-anak muda di daerah untuk masuk menjadi
TNI/Polri”, kata Gubernur AAL saat memberi pengarahan kepada Taruna,
Praja dan Mahasiwa Satlak Hiu. Sebelum meninggalkan daerah latihan di
kecamatan Bubulan, Gubernur AAL dan rombongan meninjau pembangunan
Monumen Tugu Integrasi Satlak Hiu Latsitardanus XXXIX/2019 di desa
Cancung yang hampir selesai.
Menurut saya, artikel di atas mengandung isi yang sangat bermanfaat
BalasHapus